Sistem periodik unsur seperti gambar diatas telah disusun sedemikian rupa dengan berbagai perhitungan, diantaranya: - Golongan
Pada setiap golongan yang sama memiliki elektron valensi yang sama.
Contoh:
- Natrium: 2, 8, 1
- Kalium: 2, 8, 8, 1
Natrium dan kalium sama sama di golongan 1A
- Periode
Pada periode yang sama memiliki jumlah kulit yang sama
Contoh:
- Oksigen: K, L (bilangan kuantum n atau jumlah kulit)
- Fluor: K , L
Oksigen dan Fluor sama sama pada periode kedua
- Sifat keperiodikan unsur
Sistem periodik juga disusun menurut sifat kepreiodikan suatu unsur, diantaranya:
- Jari jari atom
- Keelektronegatifan
- Afinitas elektron
- Energi ionisasi
Kegunaan sistem periodik
Diantara kegunaan sistem periodik yaitu untuk memprediksi harga oksidasi bilangan oksidasi yaitu sebagai berikut:
- Nomor golongan suatu unsur menyatakan bilangan oksidasi tertinggi yang bisa dicapai unsur tersebut
- Bilangan oksidasi terendah untuk atom logam adalah 0, sedangkan untuk atom non logam adalah nomor atom dikurangi 8
Blok s, p, d, f
Hubungan antara konfigurasi elektron dengan sistem periodik dapat kita ketahui dari cara menentukan letak suatu unsur pada sistem periodik menggunakan konfigurasi elektron.
Kita dapat mengetahui letak suatu unsur pada sistem periodik berdasarkan orbital terakhir dalam konfigurasi elektron yang dikelompokkan menjadi blok blok tertentu, yaitu:
Blok S : Golongan 1A dan 2A
Blok P: Golongan 3A sampai 8A
Blok D: Golongan 3B sampai 2B
Blok F: Latanida dan aktanida