Membran plasma tersusun atas molekul protein dan lemak. Molekul lemak tersusun menjadi dua lapis yang ada di bagian tengah membran dan dibagian luarnya terdapat lapisan protein perifer yang menyusun tepi luar dan dalam membran. Dibagian luar juga terdapat molekul protein yang masuk ke lapisan lemak yang dinamakan protein intergal. Tebal membran plasma antara 5 – 10 nm (nanometer). Molekul protein bersifat aktif (selalu bergerak) seperti ikan koi yang selalu bergerak di dalam kolam ikan, itulah sebabnya struktur membran plasma dinamakan “membran mosaik cair” atau "fluid mosaic membran”.
Lemak membran plasma tersusun dari sterol (lemak alkohol), glikolipid (lemak yang bersenyawa dengan karbohidrat), fosfolipid (lemak yang bersenyawa dengan fosfat). Fosfolipid sendiri terdiri dari bagian kepala yang bersifat hidrofilik (larut dalam air), dan bagian ekor yang bersifat hidrofobik (tidak larut dalam air). Sedangkan protein tersusun atas glikoprotein (protein yang bersenyawa dengan karbohidrat).
Fungsi membran plasma:
1. Melindungi isi sel
2. Mengatur keluar masuknya molekul.
Membran bersifat semipermeabel atau selektif permeabel yaitu artinya hanya zat tertentu yang dapat masuk kedalam membran.
3.Menerima rangsangan dari luar sebagai (reseptor)
Membran plasma menerima rangsangan berupa zat zat kimia. Bagian sel yang berfungsi sebagai penerima rangsang adalah glikoprotein.